Kamis, 04 Desember 2008

United Tractors Lirik Dua Tambang Batu Bara Baru

SUBANG, JUMAT - Anak perusahaan PT Astra International Tbk, PT United Tractors Tbk, saat ini tengah berencana mengakuisisi dua tambang batubara di kawasan Kalimantan Tengah. Menurut

Direktur Keuangan PT United Tractors Gideon Hasan, pihaknya kini sedang melakukan due dilligence atau uji kelayakan terhadap kedua tambang batu bara tersebut, dan ditargetkan akan selesai Desember 2008-Januari 2009.

Namun ia enggan menyebutkan kedua kandidat tambang batubara tersebut, Gideon hanya mengungkapkan kriterianya. "Tambang tersebut harus green field, atau belum dirambah. Selain itu, tambang tersebut harus memiliki nilai kalori minimal 5800 kcal/kilogram. Reserve atau cadangannya harus di atas lima juta ton," ujarnya saat Workshop Wartawan Pasar Modal, Jumat (28/11) di Subang.

Untuk pendanaan akuisisi tersebut, PT United Tractors akan menggunakan sisa dana right issue atau saham baru sebesar 45 juta dollar AS dari total sisa keseluruhan 75 juta dollar AS. Sementara 30 juta dollar AS lainnya akan digunakan sebagai modal kerja.

Sebelumnya, PT United Tractors memperoleh dana saham baru yang tidak terserap pasar, diterbitkan bulan Agustus lalu sebanyak 475,26 juta lembar saham, atau setara dengan Rp 3,6 triliun. Uang ini digunakan untuk modal kerja, dan belanja investasi.

Tahun 2008 ini, PT United Tractors, perusahaan penjualan dan penyewaan alat berat, melalui anak perusahaannya PT Tuah Turangga Agung, mulai berekspansi ke sektor pertambangan batu baru. Saat ini, PT Tuah Turangga tengah membangun infrastruktur tambang batu bara di Kapuas, Kalteng, dan dijadwalkan mulai berproduksi tahun 2009.


HIN

Tidak ada komentar: