Jumat, 26 Desember 2008

Pemerintah Diminta "All Out" Lindungi Sektor Riil

JAKARTA, KAMIS - PHK massal yang kemungkinan terjadi mulai awal Januari tahun depan membuat banyak pihak terus mengingatkan pemerintah bersikap konsisten melakukan penekanan akan membengkaknya jumlah pengangguran. Pemerintah diminta untuk memberikan realisasinya, memberikan perlindungan kepada sektor riil yang paling rentan terkena dampak krisis global.

"Apabila PHK massal terjadi, prediksinya dmulai awal tahun depan. Untuk itu, pemerintah harus segera bersikap tanggap. Jangan sampai, pemerintahan ini terlena hanya karena perayaan menyambut tahun baru. Kami ingin ingatkan kepada pemerintah, tembok paling akhir perekonomian nasional adalah pada sektor riil. Sehingga Presiden SBY dan jajaran menteri harus bekerja keras menyelamatkan sektor ini. Harus all out," kata Sekjen DPP Partai Pangan, Jackson Kumaat, Kamis (25/12)

"Krisis global yang sudah mulai dirasakan sekarang ini, tentunya perlu konsistensi pemerintah konsisten dalam bekerja . Jangan sampai, publik kemudian menilai, janji-janji yang sudah diungkapkan oleh pemerintahan ini hanya sekedar lips service semata, tanpa ada pembuktiannya sama sekali," tandasnya.

Tak bisa dipungkiri, lanjut Jackson,di permulaan tahun 2009 ini akan banyak perusahaan yang kolaps, turunnya permintaan produksi dalam negeri dan ekspor. Oleh karena itu, pemerintah sudah seharusnya bisa terbuka kepada publik untuk menjelaskan pada sektor mana saja yang paling bermasalah dan paling rawan terkena dampak krisis ekoomi global saat ini.


Rachmat Hidayat
Sumber : Persda Network


Kunjungi www.cibercentra.com
Layanan iklan, lelang & promosi online gratis!!

Tidak ada komentar: