Minggu, 14 Juni 2009

Resesi AS Segera Berakhir?

WASHINGTON, KOMPAS.com - Setelah hampir setahun lebih mendengar kabar buruk, mungkin ini merupakan salah satu kabar baik terkait perekonomian global. Para ekonom menilai, adanya sejumlah data industri manufaktur dan perumahan yang dirilis pada minggu ini memberikan suatu bukti bahwa resesi yang tengah mengempit perekonomian AS dalam beberapa bulan ke depan akan menyentuh level terendahnya.

“Dengan adanya penutupan Chrysler dan GM, kondisi masih akan terlihat buruk. Kendati demikian, kita sudah hampir menyentuh level terendah dari resesi, yang kemungkinan besar akan kita alami dalam beberapa bulan ke depan,” jelas Joel Naroff, President Naroff Economic Advisors di Holland, Pennsylvania.

Berdasarkan prediksi 68 ekonom yang disurvei Bloomberg, adanya penurunan sebesar 1 persen dalam produksi industri di Mei lalu disebabkan oleh adanya penutupan sejumlah pabrik otomotif yang menyebabkan adanya kenaikan di sejumlah sektor lain. Data lainnya kemungkinan akan menunjukkan adanya perbaikan di industri perumahan seiring dengan mulai stabilnya penjualan dan meningkatnya indeks harga konsumen.

Sementara itu, bangkrutnya Chrysler LLC dan General Motors Corp kemungkinan masih akan terus membayangi perekonomian dalam beberapa bulan ke depan, meskipun sudah ada perbaikan di beberapa sektor lain. Para ekonom juga menilai, melorotnya harga perumahan, tingkat suku bunga kredit perumahan di rekor terendah dan kredit pajak bagi pembeli pertama, akan membantu mengakhiri keanjlokan sektor perumahan dalam tujuh dekade terakhir.

Masih berdasarkan survei para ekonom, diketahui bahwa kapasitas pabrik kemungkinan besar akan mengalami penurunan menjadi 68,4 persen, yang merupakan terendah sejak 1967.
Seperti yang diketahui, pada 1 Mei lalu, Chrysler sudah menutup seluruh pabriknya. Kondisi serupa juga dialami oleh GM di mana pada 1 Juni lalu, produsen otomotif terbesar AS ini menghentikan operasional 14 pabrik dan mengajukan proteksi kepailitan. (Barratut Taqiyyah/Kontan)

Tidak ada komentar: